Kamis, 26 Desember 2013

SISTEM OPRASI (SO)

MAKALAH
SISTEM OPERASI
“ Membandingkan 2 linux local garuda dan blankon”



Disusun nama oleh
Kelompok :

1. M.FIKRI    12120119
2.HENDRA HIJRIANSYAH     12120625
3.VENDA RIHSITA     12120163
4.PANJI JONI    12120796
5.RIDWAN YANUAR    12120673

 KATA PENGANTAR

Sebelumnya kami mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya kepada kami , sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
 Terdorong oleh rasa ingin tahu , kemauan , kerja sama dan kerja keras , kami kerahkan seluruh upaya demi mewujudkan keinginan ini. Semoga tulisan ini dapat memenuhi kewajiban kami dalam tugas materi Sistem Operasi.
Adapun harapan kami, semoga tulisan ini dapat menambah wawasan pembaca mengenai sistem operasi linux , dengan maksud nantinya pembaca mampu untuk melakukan instalasi linux dan mengetahui seluk beluknya.
Kami menyadari bahwa makalah kami ini masih jauh dari sempurna, untuk itu
 kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I   PENDAHULUAN
A.  Latar Belakang
B. Tujuan Penulisan

BAB II  PEMBAHASAN
A .Pengertian Linux GARUDA
B.  sekilas tentang linux  GARUDA dan sejarahnya
C. Pengrtian Linux Blankon
D.  Sekilas Tentang Linux Blankon dan sejarahnya

BAB III  PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran









BAB I
PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG

Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing. Selama puluhan tahun, Indonesia sudah sangat terikat dan tergantung pada software bajakan. Kemandirian (TI) Indonesia tidak akan pernah terwujud selama kita tidak berani bangkit untuk melakukan perubahan. Agar bisa mandiri, kita harus mulai berani untuk melepaskan diri dari belenggu software bajakan dan beralih ke software legal dari pengembang lokal, seperti GARUDA. Disaat gempuran keluarga Windows sebagai sistem operasi paling banyak dipakai,  bangsa Indonesia patut bangga, karena disaat himpitan itu, muncul suatu sistem operasi Garuda OS. Sebuah masterpiece dari para pengembang linux tanah air.
Pada hari Kebangkitan Nasional 2011 merupakan saat yang tepat untuk kita mulai belajar mandiri dan bangkit – khususnya di bidang TI . “Kemandirian (TI) Indonesia tidak akan pernah terwujud selama kita tidak berani bangkit untuk melakukan perubahan. Agar bisa mandiri, kita harus mulai berani untuk melepaskan diri dari belenggu software bajakan dan beralih ke software legal buatan lokal,” imbuh isi pesan dalam situs Garuda OS.


                            
B. Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini dimaksudkan agar ;
1.Dapat mengetahui & memahami mengenai sistem operasi bebrbasis Linux pada Garuda    OS karya Indonesia
2.Mengetahui kelebihan dan kekurangan pada Linux dan bagian-bagian sistem operasi
3.Untuk menambah wawasan serta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah
 4.Memenuhi tugas yang diberikan dosen mata kuliah Sistem Operasi Aplikasi (SOA).











BAB II
        PEMBAHASAN

 A. Pengertian linux

Pengerian linux adalah software sistem operasi open source yang gratis untuk disebarluaskan di bawah lisensi GNU. jadi anda diijinkan untuk menginstal pada komputer anda ataupun mengkopi dan menyebarluaskannya tanpa harus membayar. linux merupakan turunan dari unix dan dapat bekerja pada berbagai macam perangkat keras koputer mulai dari inter x86 sampai dengan RISC. Dengan lisensi GNU (Gnu Not Unix) Anda dapat memperoleh program, lengkap dengan kode sumbernya (source code). Tidak hanya itu, Anda diberikan hak untuk mengkopi sebanyak Anda mau, atau bahkan mengubah kode sumbernya.Dan itu semua legal dibawah lisensi. Meskipun gratis, lisensi GNU memperbolehkan pihak yang ingin menarik biaya untuk penggandaan maupun pengiriman program.
Kebebasan yang paling penting dari Linux, terutama bagi programmer dan administrator jaringan, adalah kebebasan untuk memperoleh kode sumber (source code) dan kebebasan untuk mengubahnya. Ini berimplikasi pada beberapa hal penting. Pertama keamanan, yang kedua dinamika.
Jika perangkat lunak komersial tidak memperkenankan Anda untuk mengetahui kode sumbenya maka Anda tidak akan pernah tahu apakah program yang Anda beli dari mereka itu aman atau tidak (sering disebut security by obscurity). Hidup Anda di tangan para vendor. Dan jika ada pemberitahuan tentang bug dari perangkat lunak komersial tersebut, seringkali sudah terlambat. Dengan Linux, Anda dapat meneliti kode sumbernya langsung, bersama dengan pengguna Linux lainnya. Berkembangnya pengguna Linux sebagai komunitas yang terbuka, membuat bug akan cepat diketahui, dan secepat itu pula para programmer akan memperbaiki programnya. Anda sendiri juga yang menentukan kode yang cocok sesuai dengan perangkat keras maupun kebutuhan dasar perangkat lunak lainnya untuk dapat diimplementasikan. Ibarat sebuah mobil, Anda bisa memodifikasi sesukanya, bahkan hingga mesin sekalipun, untuk memperoleh bentuk yang diinginkan.


B. Sekilas Tentang Linux dan Sejarahnya
UNIX merupakan salah satu sistem operasi yang mengawali lahirnya Linux ke dunia ini. UNIX merupakan salah satu sistem operasi yang ada saat ini. Adapun UNIX merupakan salah satu sistem operasi populer selain keluarga raksasa Microsoft (mulai dari DOS, MS 9x sampai Vista), Novell, OS/2, BeOS, MacOS dan lainnya.
Sejarah kemunculan UNIX dimulai pada tahun 1965 ketika para ahli dari Bell Labs, sebuah laboratorium milik AT&T, bekerja sama dengan MIT dan General Electric membuat sistem operasi bernama Multics (sudah pernah dengar belum?). Nah, sistem operasi Multics ini awalnya didesain dengan harapan akan menciptakan beberapa keunggulan, seperti multiuser, multiprosesor, dan multilevel filesystem. Namun pada tahun 1969, AT&T akhirnya menghentikan proyek pembuatan Multics karena sistem operasi Multics ini sudah tidak memenuhi tujuan semula. Dengan kata lain, proyek ini mengalami hambatan karena dalam kenyataannya Multics banyak terdapat bugs dan sulit sekali dioperasikan Kenal Linus Torvalds kan? Linus dilahirkan di Helsinki, Finlandia pada tanggal 28 Desember 1969. Orang yang disebut sebagai Bapak Linux(LINus UniX) ini, sudah mengenal bahasa pemrograman pada umurnya yang ke 10. Saat itu ia sering mengutak-atik komputer kakeknya, Commodore VIC-20. Karena hobinya dalam dunia komputing, 1988 Linus diterima di Univerity of Helsinki dan pada tahun 1990, Linus memulai kelas pemrograman C pertamanya. Pada tahun 1991, Linus tidak puas terhadap sistem operasi yang ada pada PC pertamanya (MS-DOS atau Disk Operation System), OS buatan Microsoft.
Linux lebih cenderung untuk menggunakan sistem operasi UNIX seperti yang dipakai komputer milik universitasnya. Akhirnya ia mengganti sistem operasi openSource Minix yang berbasiskan UNIX. Adapun Minix ini merupakan sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew S. Tanenbaum, seorang professor yang menggeluti penelitian masalah OS dari Vrije Universiteit, Belanda. Adapun Minix ini digunakan untuk keperluan pengajaran dan pendidikan Namun Linus merasa bahwa Minix masih memiliki banyak kelemahan. Dan mulai saat itu, di usianya yang ke 23, Linus mulai mengutak-atik kernel Minix. Dan ia mulai mengembangkan sistem yang kompatibel dengan IBM PC. Pada bulan Agustus 1991, lahirlah Linux 0.01 hasil oprekan Linus, dan pada tanggal 5 Oktober 1991, secara resmi Linus mengumumkan Linux 0.02 yang hanya dapat menjalankan BASH dan gcc compiler. Selain itu, Linus juga mempublikasikan sistem operasi buatannya tersebut lengkap dengan source codenya, yang ternyata disambut dengan sangat antusias oleh para programmer dan developer di seluruh dunia agar dapat di develop bersama-sama. Sampai saat ini, Linux dibangun oleh berbagai macam komunitas dan jangan heran apabila banyak sekali distro-distro Linux yang beredar. Mulai dari yang berbayar sampai yang gratis, dari untuk pemula sampai tingkat lanjut, dan biasanya dengan banyaknya distro Linux yang beredar akan membuat orang awam bingung untuk memilih distro. Bayangkan, ada beratus-ratus distro yang tercipta atau bahkan beribu-ribu. Namun perlahan tapi pasti, diantara distro-distro Linux ini ada yang menyamai (atau bahkan) melebihi kemampuan dari Sistem Operasi keluarga raksasa (Microsoft) dan dengan semakin mudahnya dan semakin lengkapnya dukungan Linux pada hardware, besar kemungkinan Linux akan menjadi alternatif (atau bahkan sistem operasi utama di dunia). InsyaAllah bila tidak ada halangan, saya akan memberikan tips-tips memilih distro Linux.



2.1 kelebihan Linux
1.      Linux merupakan sistem operasi bebas dan terbuka. Sehingga dapat dikatakan, tidak terdapat biaya lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux.
2.      Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan merupakan system operasi yang sulit dan hanya dikhususkan untuk para hacker. Namun, kini, pandangan ini salah besar. Linux mudah digunakan dan dapat dikatakan hampir semudah menggunakan Windows.
3.      Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat alternatifnya di Linux. Kita dapat mengakses situs web Open Sourceas Alternative untuk memperoleh informasi yang cukup berguna dan cukup lengkap tentang alternatif aplikasi Windows di Linux.
4.      Keamanan yang lebih unggul daripada Windows. Dapat dikatakan, hampir semua pengguna Windows pasti pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dsb. Hal ini, hampir tidak terjadi pada Linux. Di mana, Linux sejak awal didesain multi-user, yang mana bila virus menjangkiti user tertentu, akan sangat sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke user yang lain. Pada Windows, hal ini tidaklah terjadi. Sehingga bila dilihat dari sisi maintenance / perawatan data maupun perangkat keras-pun akan lebih efisien. Melindungi Windows dari serangan virus dengan menggunakan Linux.
5.      Linux relatif stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini. Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart untuk mengakhiri kejadian tersebut. Sehingga, tidaklah mengherankan bila Linux mempunyai pangsa pasar server dunia yang cukup besar. Dari hasil riset IDC, pangsa pasar server dunia yang menggunakan Linux pada tahun 2008 akan mencapai 25,7% (dapat dibaca di eweek.com).
6.      Linux mempunyai kompatibilitas ke belakang yang lebih baik (better backward-compatibilty). Perangkat keras (hardware) yang telah berusia lama, masih sangat berguna dan dapat dijalankan dengan baik di atas Linux. Komputer-komputer yang lama ini tidak perlu dibuang dan masih dapat digunakan untuk keperluan tertentu dengan menggunakan Linux (sebagai penunjang informasi dapat membaca artikel “Don’t Throw That Old PC Away–Give It New Life with Linux“). Selain itu, tidak pernah ditemui dokumen-dokumen yang lebih baru tidak dapat dibaca pada Linux versi yang lebih lama. Pada Windows, kita seakan dituntut untuk terus mengikuti perkembangan perangkat keras. Sebagai contoh, beberapa bulan lalu, telah dirilis Windows Vista. Beberapa dokumen yang dibuat dalam Windows Vista tidak dapat dibuka dalam Windows XP. Sehingga, mau tidak mau, kita harus beralih ke Windows Vista, dan itu berarti meng-upgrade atau membeli perangkat keras (hardware) baru yang lebih bagus (perangkat keras minimum Windows Vista dapat dilihat Microsoft.com). Atau, bisa jadi ada aplikasi-aplikasi yang dibuat beberapa tahun yang lalu tidak dapat dibuka lagi di Windows Vista, karena sudah tidak didukung lagi oleh Microsoft.

2.2     Kekurangan Linux
1.      Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih ‘Windows minded’. Hal ini dapat diatasi dengan pelatihan-pelatihan atau edukasi kepada pengguna agar mulai terbiasa dengan Linux.
2.      Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Untuk mencari daftar perangkat keras yang didukung pada Linux, kita dapat melihatnya di Linux-Drivers.org atau LinuxHardware.org.
3.      Proses instalasi software / aplikasi yang tidak semudah di Windows. Instalasi software di Linux, akan menjadi lebih mudah bila terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD / DVD repository-nya. Bila tidak, maka kita harus men-download satu per satu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya.
4.      Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like (seperti Linux), maka mau tidak mau harus mempelajari hal ini. Sehingga syarat untuk menjadi administrator adalah manusia yang suka belajar hal-hal baru dan terus-menerus belajar.

2.3     Bagian-bagian Sistem Operasi
Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian:
1.      Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory
2.      Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi
3.      Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna
4.      Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain
5.      Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka.
Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu, tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti itu disebut sebagai Multi-tasking Operating System. Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS.
Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar:
1.      Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, dan Windows Vista yang akan dirilis pada tahun 2007)).
2.      Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan namaDarwin) dan GNU/Hurd.
3.      Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5 (Leopard).
Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.

            Dalam makalah ini, juga akan dibahas tentang OS Linux buatan lokal yang bernama Garuda. Garuda OS memiliki semboyan “Go legal! Go local! Go Liberty!” ini dirilis untuk menyongsong hari kebangkitan nasional sekaligus membangkitkan IT lokal agar terbebas dari software bajakan dan virus-virus yang merajalela. Garuda OS adalah OS berbasis linux yang merupakan turunan dari PCLinuxOS, tentu saja GarudaOS juga mewarisi sifat out-of-the-box nya PCLinuxOS. Garuda OS datang dengan media DVD berukuran sekitar 3,8GB.

2.4     Tentang Garuda OS
GARUDA adalah sistem operasi (OS) legal berbasis sistem terbuka (Open Source) kreasi dari pengembang lokal. GARUDA menggunakan desktop modern yang menawan dan sangat mudah dipergunakan, bahkan oleh para pengguna yang sudah terbiasa dengan Windows.
OS karya anak bangsa ini mendukung penggunaan dokumen format SNI (Standar Nasional Indonesia). GARUDA juga sangat aman dari gangguan virus komputer, stabilitasnya tinggi, disertai dengan dukungan bahasa Indonesia dan dilengkapi dengan banyak program legal dari berbagai macam kategori.
Selain itu, GARUDA bisa diperoleh secara bebas tanpa harus mengeluarkan biaya untuk pembelian lisensi, namun tetap dengan mengutamakan kualitas.
GARUDA adalah sistem operasi legal yang bisa dipergunakan oleh siapa saja. Dengan GARUDA, kini para pengguna komputer di Indonesia tidak perlu lagi menggunakan software bajakan.

GARUDA : Terbuka
GARUDA dibangun berbasiskan pada sistem terbuka (Open Source). Dengan keterbukaan ini, para pengguna komputer akan merasa aman karena tidak perlu terus tergantung pada sistem tertutup (Closed Source / Proprietary). Bahkan jika suatu saat pengembangan suatu program berhenti, data yang dibuat dengan sistem terbuka tetap akan bisa diakses. Ini berbeda halnya jika pengembangnya menggunakan sistem tertutup, pengguna tidak akan dapat mengakses dokumennya lagi jika pengembangnya berhenti.

GARUDA : Lokal
GARUDA dikembangkan oleh para pengembang lokal dari GarudaONE.com. GARUDA juga telah mendukung penggunaan bahasa Indonesia didalam sistemnya.

Garuda : Modern
GARUDA menggunakan desktop terkini yang modern dan telah berbasis 3D (tiga dimensi) untuk memberikan kenyamanan dan kecepatan dalam berkomputer. GARUDA : Mudah GARUDA menggunakan tampilan serba grafis sehingga sangat mudah untuk dipergunakan, bahkan sekalipun oleh anak kecil, orang tua ataupun mereka yang belum pernah menggunakan komputer sama sekali.

GARUDA : Aman
GARUDA relatif sangat aman dari gangguan virus komputer. Sistem keamanan yang sangat kuat membuat GARUDA susah ditembus oleh virus-virus komputer.
GARUDA : Stabil
GARUDA diturunkan dari sistem operasi keluarga UNIX yang mengutamakan stabilitas dan keamanan dalam berkomputer.


GARUDA : Lengkap
GARUDA disertai dengan banyak program legal dan berkualitas dari berbagai macam kategori, mulai dari Office, Internet, Graphic, Audio, Video, 3D, Edukasi, Game, dan lain-lain.

GARUDA : Bebas
GARUDA bisa diperoleh secara bebas, baik menggunakan jalur unduh ataupun pesan kirim. Pengguna tidak perlu mengeluarkan biaya lisensi untuk menggunakan GARUDA.

GARUDA : Hemat
GARUDA adalah sistem operasi yang sudah diperlengkapi dengan berbagai macam program aplikasi legal. Dengan GARUDA, pengguna komputer tidak perlu mengeluarkan biaya lagi untuk pembelian program aplikasi. Dengan demikian Indonesia akan bisa menghemat triliunan devisa dari belanja software computer.

2.5     Mengapa Menggunakan Garuda OS

A.       Apa yang bisa kita lakukan untuk  menuju  kemandirian (TI) Indonesia ???
1.      Kemandirian Software. Beralih dari software bajakan ke software legal kreasi lokal, dalam hal ini kita bisa mendukung penggunaan sistem operasi lokal GARUDA sebagai pengganti OS bajakan.
2.      Kemandirian Hardware. Menghindari pengadaan hardware yang tidak / belum mendukung software lokal. Jika Anda sebagai vendor hardware, mulailah untuk mendukung software lokal.
3.      Kemandirian Game. Menghindari bermain game (online) yang tidak / belum mendukung software lokal. Jika Anda vendor game online, mulailah untuk mendukung software lokal.
4.      Kemandirian Dokumen. Beralih menggunakan dokumen dengan format SNI (Standard Nasional Indonesia), yaitu Open Document Format (ODF) yang merupakan default format dokumen GARUDA.

B.      Ada beberapa alasan  mengapa  Anda perlu beralih dari sistem operasi bajakan ke GARUDA :
1.     Mudah
Diturunkan dari distro PCLinuxOS (varian Mandriva) yang dikenal mudah dan sederhana dalam penggunaannya untuk para pemula.
2.      Boot n’ Run
Bisa langsung dipergunakan tanpa harus diinstal terlebih dahulu. Namun jika diperlukan, nantinya Anda dapat menginstal ke harddisk, bahkan sekalipun dalam harddisk itu sudah terdapat sistem operasi lain (misal Windows XP / Windows 7)



3.      Modern (3D)
GARUDA menggunakan desktop modern dari  yang sudah mendukung fitur 3D didalamnya. Anda bukan hanya akan menemukan keindahan suatu desktop, tetapi juga akan merasakan peningkatan kinerja dalam berkomputer.
4.      Windows Compatible
Anda tetap bisa menggunakan dokumen-dokumen yang dibuat dengan program berbasis Windows, seperti Word (.doc), Excel (.xls), Powerpoint (.ppt), Photoshop (.psd), Acrobat (.pdf), dan lain-lain. Bahkan menariknya Anda juga bisa menyimpan dokumen tersebut tetap dalam format aslinya (.doc, . xls, .ppt) untuk kemudian dibaca di komputer berbasis Windows.
5.      Windows Friendly
Selain kompatibel dengan dokumen berbasis Windows, Andapun masih bisa merasakan suasana Windows. Mulai dari adanya style desktop Windows), Wine untuk menjalankan program-program berbasis Windows, Samba untuk koneksi ke Windows, VirtualBox atau Qemu untuk menjalankan Windows didalam GARUDA, read/write partisi Windows, sampai viewer file help Windows. Sayangnya, Anda tidak akan bisa menemukan virus Windows di dalam GARUDA


6.      Ribuan Program
Anda akan menemukan banyak program dari berbagai kategori yang bisa digunakan secara bebas tanpa perlu membayar biaya lisensi lagi. Hampir semua jenis program yang Anda perlukan akan bisa ditemui, mulai dari kategori 3D, Office, Game Online / Offline, Graphic, Sound, Video, Internet, Database, dll.



7.      Windows + Mac Style
Menggunakan GARUDA tapi ingin merasakan suasana Windows / Mac ? No Problem …! GARUDA menyediakan berbagai style model Windows dan bahkan Macintosh. Anda bisa berganti-ganti style Windows, Mac dan GARUDA dengan amat sangat mudah.
8.      Bebas Gangguan
Menggunakan Windows bajakan terganggu dengan isu sweeping …?
Menggunakan Windows asli masih terganggu juga dengan serbuan virus …?
Untungnya, Anda tidak akan menemukan semua gangguan itu di GARUDA.
9.      DVD + BUKU
GARUDA hadir secara lengkap dalam versi DVD sehingga Anda tidak perlu repot menginstal satu persatu lagi program-program yang dibutuhkan. GARUDA juga akan dilengkapi dengan buku panduan yang membahas penggunaannya dari dasar sampai Anda mahir menggunakannya dalam nuansa 3D.
10.  Lokal Support
GARUDA dikembangkan oleh tim lokal dari IGOS Center PC Linux, oleh karena itu Anda juga akan mendapatkan dukungan teknis secara lokal juga, dan tentunya dalam bahasa sehari-hari yang sudah Anda mengerti, yaitu  … bahasa Indonesia.


C.   Pegertian Linux Blankon
A. pengrtian blankon linux
BlankOn Linux merupakan salah satu distro Linux yang berisikan perangkat lunak (software) yang dapat digunakan untuk keperluan desktop, laptop, dan workstation. Dengan dipadukan oleh berbagai pernak–pernik khas Indonesia, distro ini sangat cocok digunakan untuk pengguna komputer di Indonesia. BlankOn Linux dikembangkan oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI) bersama Tim Pengembang BlankOn. Pengembangan BlankOn dilakukan secara terbuka dan gotong royong, sehingga siapa saja bisa turut berkontribusi untuk mengembangkan BlankOn agar menjadi lebih baik. BlankOn Linux juga bisa didapatkan oleh siapa saja tanpa perlu membayar untuk mengunduhnya. Bahkan, Anda bisa mendistribusikannya dan membagi-baginya secara bebas tanpa batas kepada siapa saja.
Pengembangan BlankOn bukan semata-mata ingin membuat distribusi Linux baru, namun lebih dimotivasi oleh keinginan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam kemampuan pengembangan perangkat lunak bebas/terbuka, yang pada hakikatnya merupakan salah ciri khas bangsa Indonesia yang memiliki semangat bergotong-royong. Tim pengembang BlankOn percaya bahwa bangsa Indonesia mampu dan tidak kalah dengan bangsa-bangsa lain di dunia dan oleh karena itu aktif mengundang siapa pun yang berminat dan memiliki semangat yang sama untuk bergabung dalam pengembangan BlankOn.

D.   Sekilas Tentang Linux Blankon Dan Sejarah nya
    A.asal nama blankon linux
Nama BlankOn berasal dari nama penutup kepala beberapa suku/budaya yang ada di Indonesia, antara lain suku Jawa, suku Sunda, dan daerah lainnya. Dari asal kata tersebut, BlankOn diharapkan menjadi penutup atau pelindung dari ketergantungan dengan perangkat lunak tertutup. Selain itu, nama BlankOn juga bisa diartikan menjadi Blank (angka biner 0) dan On (angka biner 1). BlankOn diharapkan menjadikan orang yang belum sadar menjadi sadar bahwa Linux bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan keterampilan dalam bidang Teknologi Informasi.

B. Kelebihan dan Kekuranagn linux blankon
Kelebihan:
+ Ringan, cocok buat komuter atau laptop yang mempunyai spesifikasi rendah
+ Mudah proses installasinya
+ Jarang crash atau nge hang
+ Hemat sumber daya ( awet batrai )
+ Gak gampang terjangkit virus kayak os windows yang virus nya bejibun... :D
+ Tentunya blankon adalah linux asli buatan indonesia, jadi support dalam bahasa indonesia.
+ Mempunyai beberapa bahasa asli Indonesia, batak, dll
+ Mempunyai beberapa aplikasi yang sudah menjadi bawaan paket linux blankon7
+ Tentunya, karena linux ini sifatnya open source jadi mudah untuk mengembangkannya...siapapun tanpa terkecuali
+ compatible dengan berbagai hardware
+ Lansung support dengan WiFi dan multimedia
Kekurangan:
- Linux masih kurang support untuk beperapa pembuat permainan atau games
- Hampir semuanya software yang telah ada merupakan hasil jerih payah komunitas, tapi sebagian kecil merupakan dukungan dari hardware nya.

C.   Sejarah BlankOn Linux
BlankOn Linux pertama kali dikembangkan oleh YPLI pada tahun 2004 dengan nama kode “Bianglala“. Pada saat itu, BlankOn merupakan turunan dari distro Fedora Core 3. Namun, rilis BlankOn pada saat itu berakhir sampai versi 1.1 dan akhirnya mati suri. Beberapa tahun kemudian, yaitu pada tahun 2007, pengembangan BlankOn Linux mulai dibangkitkan kembali oleh YPLI. BlankOn Linux yang sebelumnya diturunkan dari Fedora Core kini diganti menjadi Ubuntu. BlankOn Linux direncanakan akan dirilis sesuai dengan siklus rilis Ubuntu, yaitu setiap 6 bulan sekali atau 2 kali setahun. Setiap rilis BlankOn Linux akan diberi tema dan ciri khas yang berbeda sesuai dengan budaya yang ada di Indonesia





BAB III
PENUTUP
             
1. Kesimpulan

a) Linux atau GNU/Linux adalah sistem operasi bebas yang sangat
    populer untuk computer yang disebarkan secara luas dengan gratis di
    bawah lisensi GNU General Publi License (GPL), yang berarti source
    code Linux juga tersedia bagi public.
b) Pengembangan Linux pertama kali dilakukan oleh Linux Benedict
    Torvalds pada tahun 1991 di Universitas Helsinki, Finlandia. Kemudian
    Linux dikembangkan lagi dengan bantuan dari banyak programmer
    dan pakar UNIX di Internet. Linux ini bisa diperoleh dari beberapa
    distribusi yang umum digunakan, misalnya RedHat, Debian,
    Slackware, Caldera, Stampede Linux, TurboLinux dan lain-lain.
c) Linux memiliki banyak kelebihan dibanding system operasi windows
    diantaranya : mudah didapat dan gratis,mudah digunakan , tidak
    mudah dijangkiti virus atau bisa dikatakan bebas dari virus. Aplikasi –
    aplikasinya dapat diperoleh dengan mudah dan gratis. Hampir semua
    aplikasi di windows sudah tersedia di linux, sistem operasi linux relatif
    stabil atau bisa dikatakan tidak mengenal istilah “hang”.
d) File System Yang Stabil, Linux Mempunyai file system Ext2. File
    system jenis inilah yang menjadi file system, standar linux. Beberapa
    Distro kecil menggunakan ini sampai sekarang. Selain itu , ada yang
    namanya Ext3, ReiserFS,Minix dst.

2. Saran

    Cobalah untuk menggunakan system operasi linux, dan beralih dari
system operasi windows ke system operasi linux.




posted by : Venda Rihsita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar